Sampit, 20 November 2025 — Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Timur melakukan pendampingan kepada Tim Pusdal–Gakkum Lingkungan Hidup dalam kegiatan verifikasi lapangan dan evaluasi tindak lanjut terhadap SA 413 terkait progres penutupan open dumping di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Km 14 Jl. Jend. Sudirman, Sampit.
Pendampingan dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kotim, Marjuki, S.Pd., M.SM., bersama jajaran teknis DLH. Kegiatan ini bertujuan memastikan bahwa proses penanganan dan penutupan open dumping berjalan sesuai ketentuan, sekaligus mendorong peningkatan kualitas pengelolaan persampahan daerah.
Marjuki menegaskan bahwa upaya penataan TPA merupakan agenda prioritas dalam memperbaiki layanan lingkungan hidup di Kabupaten Kotawaringin Timur. “TPA Km 14 harus bergerak menuju sistem pengelolaan yang lebih baik. Pendampingan ini memastikan setiap rekomendasi dari pusat ditindaklanjuti, sehingga persoalan sampah dapat ditangani secara bertahap dan terukur,” ujarnya.
Dalam proses verifikasi, Tim Pusdal–Gakkum LH melakukan peninjauan langsung terhadap area open dumping, progres penimbunan, kondisi fasilitas pendukung, serta kesiapan rencana lanjutan menuju pengelolaan yang lebih tertib. DLH Kotim turut menyampaikan sejumlah langkah yang sudah dilakukan, termasuk penguatan koordinasi antarsektor terkait persampahan.
Marjuki menambahkan bahwa peningkatan pengelolaan TPA membutuhkan sinergi lintas instansi dan komitmen jangka panjang. “Kami terus berupaya memperbaiki pengelolaan sampah, mulai dari hulu sampai hilir. Dukungan teknis dari pusat sangat penting agar proses transformasi TPA dapat berlangsung optimal,” jelasnya.
Melalui verifikasi ini, DLH Kotim berharap evaluasi tindak lanjut SA 413 dapat mempercepat proses penataan TPA, memperkuat sistem pengelolaan persampahan, serta menekan dampak lingkungan yang ditimbulkan dari open dumping.
“Kami berkomitmen melanjutkan penataan TPA secara bertahap agar Kotim semakin bersih dan pengelolaan sampah semakin baik di masa mendatang,” tutup Kepala Dinas.